David Ardianto Blog

Upacara di pagi hari senin adalah wajib untuk diikuti bagi Siswa/Siswi di tanah air.
Mulai dari jenjang Tk, Sd, Smp, Sma/Smk, dan diatasnya.
Biasanya upacara dimulai pukul 7 pagi, sebagai anak yang suka terlambat, tak jarang gua harus sibuk memakai dasi, mengambil topi, dan buru-buru menaruh tas di kelas sebelum pergi berbaris di halaman depan sekolah.
Nafas yang masih terengah-engah karena lari terburu-buru seakan dipaksa lagi dengan berdiri agak lama dan diterangi oleh terik matahari. Cuaca yang cerah panas, mendung, juga menjadi serba salah, jika cuaca sedang mendung, dan harus berdiri tegak agak lama, kadang gua hilang konsentrasi dan bisa pusing dan mau pingsan, Dan jikalau cuaca sedang terik-teriknya, akan menimbulkan keringat yang sangat berlebihan.

Keringat itu datang ketika matahari bersinar cukup cerah dan menyinari tubuh gua yang tinggi ini ketika berdiri di barisan, disitulah gua merasa sebagai manusia tertinggi di sekolah, wkwk..
Menurutku keringat itu tidak baik, karena menimbulkan kuman, tapi itu anggapanku dulu, sekarang
aku mengerti bahwa kalau kita mengeluarkan keringat itu malah bikin sehat, karena kuman yang dikeluarkan ditubuh itu sudah keluar.

Begitu pula yang terjadi pada sinar matahari, sinar matahari itu juga sehat, apalagi disaat pagi hari, kaya akan vitamin D.

Akan tetapi, keringat itu bikin gak PD, keringat yang menetes dengan derasnya membendung di punggung, tak kaget kalau baju seragam gua menjadi basah, apalagi kalau ada temen yang suka jahil, bikin tambah marah, dan tidak PD. Dan juga sewaktu habis upacara, membuat gua menjadi risih selama pelajaran berlangsung jika seragam penuh basah karena keringat.

Mengapaaa aku beginiiii, jangan kau mempertanyakaaan *eh malah nyenyoong*
Disaat semua teman tidak mengeluarkan keringat, gua malah banyak sendiri, kadang heran, kenapa ini bisa terjadi? apa karena gua minum air putih sebelum berangkat sekolah, atau mungkin sudah dari hormonnya.
Deodoran yang gua pakai di ketiak aja, yang katanya membuat keringat susah keluar, tidak mempan.
Kalau begini terus, masa deh gua harus bawa tissue setiap upacara.
Terkesan rempong sekelong yaah, ribet binggo, dan menjengkelkan bingiits!!

Aku masih tetap sabar, dan menyadari bahwa ini adalah rencana tuhan, dan harus mengurangi rasa tidak percaya diri gua dengan membuat gua Over pede, meyakini bahwa gua memang Special, gua bisa mengeluarkan keringat dibandingkan teman-teman yang lain. Keringat itu juga sehat, kenapa musti takut, dan tidak PD?