David Ardianto Blog

Pengalaman Ikut Audisi Menyanyi Rising Star INA Season 2 RCTI

Mengikuti Audisi Ajang Menyanyi yang diselenggarakan Televisi Nasional memang bukan pertama kali saya mengikutinya. Sebelumnya saya pernah mengikuti Audisi Acara Kompetisi Nyanyi juga yaitu The Voice Indonesia. Acara tersebut pertama kalinya diselenggarakan oleh Stasiun Tv RCTI, yang sebelumnya pernah diselenggarakan INDOSIAR. Berbeda dengan Rising Star, kali ini RSI kembali hadir untuk yang kedua kalinya di RCTI. Audisi pun dibuka dibeberapa kota besar di Indonesia, seperti Yogyakarta, Medan,dll. Nah, kebetulan Kota Yogyakarta terpilih menjadi kota pertama Audisi RSI Season 2 dimulai. Maka dengan niat antusias, saya turut hadir dalam audisi tersebut dan akan bercerita tentang pengalaman kemarin.

Audisi Rising Star Indonesia Season 2 di Kota Yogyakarta diselenggarakan tanggal 17 September 2016 di Hotel Sahid Yogyakarta. Menurut saya info promotor iklan ini kurang, bagaimana tidak? Saya baru tahu 3 hari sebelum hari H. Awalnya mendapat info tersebut dari salah satu orang yang posting info di Grub fb, saya kira info tsb hoax tapi setelah saya check di official fanspage RSI ternyata memang benar. Iklan tsb juga telah muncul di tv yang semakin meyakinkan info tsb real. Apa mungkin saking jarangnya saya menonton tv, jd agak kurang update hehe.. tapi setiap hari setiap saat berselancar berpennghuni di social media, namun kayaknya tetep kudate :D

Oke, saat itu saya boleh dibilang hanya bermodal nekat dan percaya diri. Beberapa hari

             Pagi pukul 6.30 saya masih bingung diantara mau ikut atau tidak, terus saya mikir, ”saya sampai nginep di kost yang seharusnya jadwal pulang, masa engga jadi?”. Yaudah saya janjian dengan seseorang yang baru dikenal di fb yang juga antusias banget mengikutinya, namanya Syahrul anak UIN. Saya pergi menuju Hotel Sahid pukul 10 pagi, dan baru sampai disana pukul 10.15 karena memang dekat. Pergi ke Hotel Sahid  JWalk memang baru pertama kali, jadi maklum kalo sedikit kebingungan di Area Parkir. Kita menuju di halaman depan, dan melihat antrean banyak orang. Ada 3 pintu masuk antrean yaitu untuk Solo, Duo, dan Grub Band. Kita duduk dipinggir sambil foto2 sampai jam 11 , lama bgt karena dipikir audisi belum mulai eehh ternyata sudah mulai dari jam 8 sesuai yang tertera di iklan. Dengan perasaan yang nyesel nggak daritadi kitapun mau nggak mau harus antre dulu. Di waktu antrean, saya bertemu dengan teman kenalan waktu mendaftar Audisi The Voice Indonesia yaitu Mas Wawan, kita pun ngobrol sejenak sambil saling support. Lain lagi saya bertemu dengan dua adek2 cewe dari solo yang suaranya bikin minder, ada juga bertemu dengan seseorang yang telah berpengalaman mengikuti audisi dan saya hanya menguping saja hhe.. Waah ternyata dari mengikuti audisi kita bisa mendapat kenalan baru, mendapat pengalaman, dapat saling support dari orang yang belum lolos audisi, sedih haru melihat semangat support dari para keluarganya, dll.

                Setelah sekian lama berdiri duduk berdiri duduk menunggu giliran kelompok boleh masuk, akhirnya kurang lebih jam setengah 1 kita baru bisa masuk menuju holding room. Lebih lama daripada audisi the voice dulu di jec, mungkin peminat kali ini disini lebih banyak. Saya disuruh baris didepan karena kasihan yah melihat anak cewe tadi yang baru berusia 14 th kalo gasalah. Seperti biasanya kita disuruh menunggu di Holding Room dulu sebelum menuju ke Box Penjurian. Bertemu juga dengan pembawa acara yang sama, akan tetapi berbeda bintang tamunya. Ada CND dari jebolan Rising Star Season 1 yang mengisi waktu tunggu di holding room. Mereka membawakan lagu mereka sendiri, juga lagu2 lain seperti Seberapa Pantas dari Sheila On 7. Di Holding Room kita bercanda2, dan dipersilahkan maju bagi yang ingin menunjukkan suaranya biar nggak tegang saat berhadapan dengan juri. Ketika pas ditunjuk oleh mc, saya hanya menunduk, menikmati guyon lalu nunduk lagi saat mencari seseorang yang disuruh maju *maklumcumamodalnekat*. Ada ibu2 instruktur senam kayaknya, terus ada juga kakak lembek, yang bikin saya menikmati dan tertawa. Di Holding Room saya juga berkenalan dengan orang lain, yaitu Agnez ( Adik dari solo tadi ) Dan Mas Vosta ( Mahasiswa UMY ).

                Sekitar pukul 2 siang, kita baru masuk di box penjurian. Kelompokku menuju di ruangan tertutup pre cast nomor 9 dekat pintu keluar. Disana ada suasana berbeda dari yang saya rasain di audisi the voice. Kalo di The Voice Indonesia di JEC kita disuruh berdiri sambil menunggu, jadi nggak kedengeran jelas banget kalo pas nyanyi, nah kalo di Audisi Rising Star Season 2 ini kita disiapkan kursi di depan ruangan pre cast. Kita langsung dusuruh duduk menurut posisi di holding room, dan wadooh aku dapat giliran nomor 2. Mendengar Mas Vosta nyanyi lagunya judika bikin minder malahan, ditambah suara orang lain dan juga orang2 yang nunggu duduk didepan, kan jadi malu kalo didenger suaraku yang maksa ini. Lalu tiba giliranku masuk, ada 2 juri satu cowo 1 cewe. Saya langsung ucap salam dan memperkenalkan diri, setelah itu aku menyanyi lagu pilihanku Kangen dari Dewa19. Daaann.. baru bentar aja disuruh berhenti udah gitu ekspresinya nggak enak kurang ramah dari juri lokalnya. Dan saya disuruh nyanyi pilihan lagu lain, saya memilih lagu Isyana Sarasvati – Mimpi. Itu pun langsung disuruh berhenti juga,salah lirik juga aku. Tanpa persiapan, tanpa latihan blas langsung nyanyi lagu tersebut. Okee muka saya pun langsung dingin kaku dan menahan malu. Sambil menunggu orang2 kelompokku tampil saya merekam audio kenangan ini hehe.. Padahal pas saya perhatikan orang lain nyanyinya lama banget nggak langsung disuruh berhenti, eh saya malah langsung diuruh berhenti. Mungkin yaa gitulah, yang niat bener2 pasti mempersiapkan dari jauh jauh hari dan juga membawa alat music gitar misal.

                Kita disuruh keluar untuk mendengar pengumuman siapa yang lolos, dan ternyataa jeenngg jeengg jengg!! Untuk saya sudah pasti nggak lah yaa, nah semua kenalanku juga nggak ada yang lolos. Dan yang paling aku ikut sedih itu ketika melihat Dek Agnes yang nggak lolos, padahal menurutku suaranya bagus, terus juga dia bilang les vocal udah lama sama perjuangan orang tua yang mengantar dia sampai jogja. Hmm.. kita pun langsung pulang. Dari jam 10 baru masuk holding room jam 12.30 terus selesai jam 3, padahal nyanyi dihadapan juri aja paling cuma 5 menit. Intinya saya hanya ingin mengisi waktu luang, ingin mendapat pengalaman, ingin menambah percaya diri, ingin seperti inspiratorku Kak Loura Haumahu Finalis Besar Rising Star Season 1, ingin mengexplore diri, dll walau itu hanya dengan modal nekat tanpa persiapan.

Kesimpulan yang bisa dipetik :